BUPATI Banyumas Achmad Husein berkunjung ke Ponpes At Taujieh Al Islamy 2 atau Pondok Leler. Husein tampak antusias melakukan kunjungan ke ponpes asuhan KH Zuhrul Anam Hisyam (Gus Anam) tersebut. Rangkaian kegiatan dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan (prokes).
nubanyumas.com memantau sedikitnya ada lima catatan, apa saja yang dilakukan dan disampaikan Achmad Husein saat di Leler. Apa saja lima catatan tersebut, simak penjelasannya sebagai berikut :
1. Ziarah Mbah Hisyam dan Abah Thour
Catatan pertama adalah kedatangan Bupati Husein yang bikin kaget karena 07.30 sudah di Leler. Dan uniknya, Husein langsung menuju ke Makam Mbah Kyai Hisyam Zuhdi yang merupakan ayahanda Gus Anam. Husein ternyata niat ziarah ke makam KH Athourrohman Hisyam (Gus Thour) yang tidak lain adalah kakak Gus Anam.
“Selama pandemi saya ini terbatas, tidak bisa takziyah. Rasanya terbayang terus karena belum takziyah Gus Thour. Alhamdulillah, tadi sudah bisa ziarah ke Gus Thour,” kata Husein kepada Gus Anam.
Gus Thour pernah menjabat Dewan Syuro PKB Banyumas. Dan saat pencalonan Husein pertama kali menjadi wakil bupati berpasangan dengan Mardjoko, Gus Thour, kata Husein termasuk yang pertama memberi restu. Itulah mengapa, Husein merasa dekat dengan Gus Thour.
2. Disambut Marching Band
Kejutan dari santri atas kunjungan Bupati Banyumas adalah sambutan dengan Marching Band. Mereka tampil saat Husein baru turun dari Makam Mbah Hisyam menuju aula utama pondok untuk melakukan ramah tamah. Husein didampingi Gus Anam sambil menikmati penampilan santri yang terampil memainkan marching band.
Gibraltar Diamond Andalusia Marching Band itu namanya. Pondok Leler menjadi satu-satunya pesantren di Banyumas Raya yang punya marching band (bukan drum band). Itu terilhami Syaikh KH Maimoen Zubair (Mbah Moen) yang juga punya merching band di Ponpes Al Anwar, Sarang, Rembang. Keberadaan merching band untuk menyambut tamu kehormatan dan sudah hampir 4 tahun berdiri.
3. Launching GeNose
Nah ini! acara intinya adalah launching alat deteksi dini Covid-19 GeNose milih Pondok. Bupati Husein tak kurang-kurang merasa heran, koq bisa Gus Anam sudah punya GeNose.
“Pemerintah daerah itu pesan sudah lama sekali belum datang-datang. Eampat, tambah 2 rumah sakit, tapi belum datang. Ini koq pondok tiba-tiba sudah punya. Ora lumrah ini,” kata Husein disambut tepuk tangan perwakilan santri yang hadir.
Dengan adanya GeNose, kata Husen, orang tua wali santri tidak perlu khawatir berlebihan. Karena pesantren serius memperhatikan kesehatan santri. “Meski sudah ada GeNose saya minta tetap taat prokes ya,” katanya.
4. Kaget Kemajuan Andalusia
Saat memberikan sambutan, Bupati Husein juga meberi apresiasi atas kemajuan pesat At Taujieh Al Islamy 2 Andalusia. Leler, katanya dengan lingkugan pendidikannya sudah terkenal di Indonesia.
“Begitu saya datang, berubah, datang berubah terus. Proggresnya Gus Anam ini luar biasa, meroket. Selamat atas perkembangan pendidikan Leler yang luar biasa. Semoga semakin bermanfaat untuk Banyumas khususnya,” kata Husein.
Seperti diketahui, Ponpes At Taujieh Al Islamy 2 saat ini punya tiga lembaga formal. masing-masing SMP Islam Andalusia 1 dan 2, SMA Islam Andalusia dan Ma’had Aly Andalusia (kuliah prodi Bahasa Arab).
5. Silaturahmi Ndalem Gus Thour
Usai acara, Husein menyempatkan silaturahmi ke ndalem Gus Thour. Ditemui langsung Nyai Thour dan Gus Waffak, putra Gus Thour. Turut mendampingi Bupati Banyumas Gus Anam, Nyai Rodliyah Ghorro dan Nyai Hj Tsumanah Hisyam. Usai silaturahmi, Husein langsung melanjutkan perjalanan ke Purwokerto.
“Mohon maaf saya tidak bisa lama. Karena jam 9, ada jadwal rapat paripurna dengan DPRD Banyumas,” kata Husein saat sambutan di acara Launching GeNose.
