Khutbah Jumat: Kenapa Kita Memperingati Maulid Nabi?

Khutbah Jumat: Kenapa Kita Memperingati Maulid Nabi?
Khutbah Jumat: Kenapa Kita Memperingati Maulid Nabi?

Khutbah Jumat: Kenapa Kita Memperingati Maulid Nabi?

Khutbah I

اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِي بَعَثَ رَسُـوْلَهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِتَتْمـِيْمِ مَكَارِمَ الْاَخْـلاَقِ، اَشْـهَدُ اَنْ لاَاِلهَ اِلاَّ اللهُ، وَحْدَهُ لاَشَـرِيْكَ لَهُ، وَاَشْـهَدُ اَنَّ سَـيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُـوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَـلِّ وَسَـلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِهِ وَصَـحْبِهِ وَمَنْ آمَنَ بِهِ وَاَحَـبَّهُ وَاَشْـتَاقَ , اَمَّابَعْدُ : فَيَا اَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ , اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون , قَالَ اللَّهُ تَعَالَى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيمِ : قُلْ بِفَضْلِ اللّٰهِ وَبِرَحْمَتِهٖ فَبِذٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوْاۗهُوَخَيْرٌمِّمَّايَجْمَعُوْن

Jamaah Jumat yang dirahmati Allah ..

Marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya, menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, agar kita semua memperoleh keselamatan di dunia dan akhirat.

Jamaah Jumat yang dirahmati Allah ..

Setiap manusia pasti merasakan kegembiraan ketika meraih keberhasilan atau saat impian terkabul. Namun, kegembiraan yang paling agung dan abadi adalah kegembiraan atas kelahiran Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah anugerah terbesar dari Allah SWT, rahmat bagi seluruh manusia dan alam semesta.

Allah SWT berfirman dalam Surah Yunus ayat 58:

قُلْ بِفَضْلِ اللّٰهِ وَبِرَحْمَتِهٖ فَبِذٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوْاۗهُوَخَيْرٌمِّمَّايَجْمَعُوْن

Katakanlah (Muhammad), ‘Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya hendaklah mereka bergembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan.”

Abdullah bin Abbas RA menafsirkan bahwakarunia Allah” di sini adalah agama Islam, dan “rahmat-Nya” adalah Nabi Muhammad SAW. Hal ini juga ditegaskan dalam firman Allah dalam Surah al-Anbiya ayat 107:

وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ

“Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan sebagai rahmat bagi seluruh alam.”

Baca Juga: Khutbah Jumat: Kemuliaan Menjadi Umat Nabi Muhammad SAW

Oleh Karenanya, umat Islam dianjurkan untuk bergembira menyambut kelahiran Nabi Muhammad SAW, terlebih di bulan Rabi’ul Awwal. Perayaan Maulid Nabi adalah ekspresi syukur dan kecintaan kepada beliau serta pengingat untuk meneladani akhlak mulianya.

Lantas, mengapa kita dianjurkan bersuka cita merayakan Maulid Nabi? Karena kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah momen istimewa yang membawa rahmat dan petunjuk bagi seluruh umat manusia. Melalui beliau, kita mendapat jalan keselamatan dan kebahagiaan sejati, baik di dunia maupun akhirat.

Beliau adalah cahaya yang mengubah kegelapan menjadi terangمِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِserta membuka pintu kebaikan yang membawa kita menuju keridhaan Allah SWT. Inilah alasan utama kita mengekspresikan kegembiraan dan syukur atas kelahiran Rasulullah SAW.

Nabi Muhammad adalah sosok yang mempesona, selalu sopan, jujur, dan tidak pernah berdusta sepanjang hidupnya. Kepribadiannya yang luhur membuat banyak orang kagum, bahkan hingga kini. Beliau menunjukkan akhlak mulia tanpa memandang status sosial, warna kulit, suku, atau golongan, selalu berbuat baik kepada siapa saja, termasuk kepada orang yang tidak berbuat baik kepadanya. Karena itulah, Allah SWT memberi predikat kepada Nabi Muhammad sebagai manusia yang memiliki akhlak paling mulia.

Jamaah Jumat yang dirahmati Allah ..

Marilah kita jadikan momentum peringatan Maulid Nabi ini sebagai wahana untuk meningkatkan kualitas keimanan kita serta meneladani akhlak mulianya, sehingga kita termasuk golongan umat yang memperoleh syafaat beliau di akhirat kelak. Amin ya RabbalAlamin.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنَا وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اللآيَاتِ وَالذِّكْرِالْحَكِيْمِ, إِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ الرَّؤُوفُ الرَّحِيمُ

Khutbah Jumat: Khutbah Jumat: Menyambut Cahaya Maulid Nabi

Khutbah II

اَلْحَمْدُ لِلهِ حَمْدًا كَثِيرًا كَمَا أَمَرَ. أَشْهَدُ أَنْ لَااِلَهَ اِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ أَلِهِ وَأَصْحَابِه أَجْمَعِينَ . أَمَّا بَعْدُ: فَيَا اَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ, اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ , وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ . وَقَالَ تَعاَلَى: إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ . اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وِالْأَمْوَاتِ. رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالْإِيمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلًّا لِّلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ, وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

عِبَادَ اللهِ اِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَر.ِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ.

فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَ اشْكُرُوْهُ عَلٰى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ اَكْبَرُ

DOWNLOAD PDF

Muhammad ShodiqMa’munS.Sos
Pengajar Madin & TPQ Al Falah Kalibenda

Tulisan sebelumnyaTim PKM UNSOED dan ISNU Banyumas Dukung Generasi Santripreneur

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini