PURWOKERTO, nubanyumas.com – Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto sejak awal disetting menjadi lembaga ramah kaum papa. Membuka pintu lebar untuk semua kalangan bisa kuliah dan berkomitmen membantu pemerintah meningkatkan jumlah sarjana desa.
Termasuk didalamnya, soal pendidikan untuk anak yatim piatu. Rektor UNU Purwokerto Prof Dr Rochadi Abdulhadi menegaskan bahwa kesempatan yang sama dimiliki mereka.
“Yatim Piatu itu memiliki peluang yang sama untuk mendapat pendidikan layak dan memiliki cita-cita tinggi. Terus belajar yang baik, punya cita-cita dan capailah itu semua,” kata Rochadi.
Baca Juga : Bangga! Siswa Ma’arif Raih Prestasi Terbanyak Banyumas Mengaji
Rektor UNU menyampaikan itu disela-sela santunan Yatim Piatu sebagai rangkaian amaliah Ramadhan, Sabtu (8/5/2021). UNU Purwokerto memberikan santunan untuk 44 anak yatim piatu.
“Ingat, jangan minder kalau pengin jadi sarjana. Apalagi, UNU Purwokerto juga merupakan kampus yang peduli yatim piatu. Jangan patah semangat,” katanya lagi.
Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto saat ini sudah memiliki ribuan mahasiswa. Beberapa merupakan berasal dari desa dan dari keluarga menengah ke bawah. Komitmen menjadi kampus pro dhuafa juga dibuktikan dengan banyaknya ragam beasiswa yang bisa diakses mahasiswa.
Kontributor : Humas UNU Purwokerto
