Petani NU Jateng ‘Sumbang Negara’ 3,8 Triliun

Sekertaris PWNU Jawa Tengah KH Hudallah Ridwan Naim,Lc
Sekertaris PWNU Jawa Tengah KH Hudallah Ridwan Naim,Lc

SEMARANG, nubanyumas.com-Petani dari kalangan Nahdlatul Ulama di Jawa Tengah berperan menjadi penyumbang negara sebanyak Rp 3,8 triliun melalui penggunaan pertanian organik untuk kemajuan pertanian di Indonesia.

Hal itu diungkap oleh Sekertaris PWNU Jawa Tengah KH Hudallah Ridwan Naim,Lc saat Konsolidasi Kader Penggerak Pertanian NU di Semarang, Ahad 21 Mei 2023 ini.

Kiai Huda menyatakan nilai Rp 3,8 triliun merupakan nilai konversi dari petani yang menggunakan pola pertanian organik sehingga mereka mengurangi ‘jatah’ subsidi pupuk yang diberikan pemerintah.

“Terutama melalui peran dari Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) Jawa Tengah menyumbang negara sebesar 3,8 Triliun dengan menggunakan pertanian organik. Sebagaimana diketahui, anggaran subsidi pupuk negara kita mencapai Rp 33 triliun tahun 2023 ini,” katanya.

Dengan peran inilah, kata Kiai Huda, petani khususnya dari kalangan NU terbukti menjadi penolong negeri sebagaimana ‘dhawuh’ dari muasis NU, Hadratusysyaikh KH Hasyim Asya’ri.

Kemandirian pertanian melalui kemandirian pengadaana pupuk sangat penting untuk mendorong kedaulatan petani dan juga ketahanan pangan negeri ini.

“Ini bukti dhawuh Mbah Hasyim Asy’ari, Petani penolong negeri,” tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut ratusan para petani, kader penggerak termasuk pengurus LPPNU dari seluruh cabang NU di Jawa Tengah termasuk dari Kabupaten Banyumas.

Penulis: Mulyono HP, Kader Penggerak Pertanian NU Banyumas

Tulisan sebelumnyaHasil Ruqyatulhilal, Awal Dzulqa’dah 1444 H Jatuh Ahad 21 Mei 2023
Tulisan berikutnyaSlamet IA dan Kiai Zulfa Pimpin NU Ajibarang 2023-2028

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini