PURWOKERTO, nubanyumas.com – Universitas Islam Negeri Prof. KH Saifuddin Zuhri (UIN SAIZU) Purwokerto terus memantapkan program studi umum tahun 2023. Diantaranya dengan melakukan bencmarking dengan UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau.
“UIN Suska Riau ini termasuk PTKIN generasi awal yang concern pada pengembangan prodi umum. Itulah kenapa UIN Saizu Purwokerto merasa perlu belajar sebagai bagian memantapkan prodi umum mulai 2023 ini,” kata Wakil Rektor 1 UIN Saizu, Prof Dr Fauzi, MAg.
Rombongan UIN Saizu, kata Fauzi dipimpin langsung Rektor Prof Dr Roqib MAg. Disertai Wakil Rektor 3 Prof Dr Sulkhan Chakim dan beberapa wakil dekan. Rektor UIN Suska Riau Prof Dr Khoirunnas Rajab MAg menerima langsung kunjungan tersebut.
“Bencmarking meliputi tata kelola prodi umum dari kurikulum, pengembangan laboratorium hingga orientasi lulusan. Perjalanan sukses UIN Suska kami yakin menginspirasi UIN Saizu Purwokerto dalam tata kelola prodi umum,” kata Fauzi lagi.
Rektor Prof Dr Roqib menyebut UIN Saizu Purwokerto sudah membuka pendaftaran 4 prodi umum tahun 2023. Diantaraanaya, prodi informatika, arsitektur, perpustakaan dan sains informasi hingga ilmu lingkungan.
Mau Daftar Kuliah di UIN SAIZU Purwokerto? KLIK DISINI
“Kami pastikan kedepan prodi umum itu akan dikelola dalam fakultas sains dan teknologi. Saat ini masih kita titipkan ke fakultas yang ada,” katanya.
Selain itu, kata Roqib, pengembangan infrastruktur kampus juga terus dilakukan. Diantaranya, pembangunan kampus 2 di Purbalingga. Salah satu proyeksinya untuk Fakultas Saintek. Tahun 2023 ini bangunan diperkirakan selesai.
“Selain Purbalingga, UIN Saizu kita tahu juga dapat dukungan dari Pemkab Banyumas. Salah satunya dengan hibah lahan 2,7 hektare di sekitar kampus. Maka, rencana dan proggres pengembangan kamapus itu nyata adanya,” imbuhnya.
Bencmarking dari pihak UIN Suska Riau dipimpin secara teknis oleh Wakil Rektor 1, Prof Dr Helmiyati MAg. Untuk informasi, UIN Suska memiliki cukup banyak prodi umum yang berkembang. Seperti saintek, ekonomi dan ilmu sosial, peternakan dan pertanian, hingga sosiologi.
