Khutbah Jumat: 4 Nasehat Ali bin Abi Thalib

Khutbah Jumat : 4 Nasehat Ali bin Abi Thalib

Khutbah Jumat: 4 Nasehat Ali bin Abi Thalib
Oleh: M. Shodiq Ma’mun. S.Sos
(Penyuluh Agama Islam KUA Ajibarang)

Khutbah l

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي وَهَبَ لَنَا الْعَطِيَّةَ، وَالصَّلَاةُ عَلَى خَيْرِ الْبَرِيَّةِ، وَعَلَى اٰلِهِ ذَو ِالنّفُوْسِ الزّكِيّةِ، أَشْهَدَ أَنَّ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ صَلِّى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، أَمَّا بَعْدُ: فَيَا اَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِى بِتَقْوَ اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ، قَالَ اللهُ تَعَالى فِى الْقُرْأَنِ الْكَرِيْمِ، أعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ، يُّؤْتِى الْحِكْمَةَ مَنْ يَّشَاۤءُ ۚ وَمَنْ يُّؤْتَ الْحِكْمَةَ فَقَدْ اُوْتِيَ خَيْرًا كَثِيْرًا ۗ وَمَا يَذَّكَّرُ اِلَّآ اُولُوا الْاَلْبَابِ.

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,

Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya takwa, yaitu menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

Jama’ah Jumat yang dimuliakan Allah,

Manusia adalah ciptaan Allah yang paling mulia, dianugerahi akal sebagai pembeda dari makhluk lain. Akal itu ibarat cahaya: bila dijaga, ia menerangi jalan menuju kebenaran dan surge, namun bila dibiarkan ternoda oleh kebodohan dan kesombongan, ia justru berubah menjadi api yang membakar diri dan menjerumuskan ke dalam kehinaan.

Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah pernah memberikan nasihat kepada putranya, Sayyidina Hasan. Beliau berkata:

يَا بُنَيَّ: احْفَظْ عَنِّي أَرْبَعًا  وَأَرْبَعًا لاَيَضُرُّكَ مَا عَمِلْتَ مَعَهُنَّ

Wahai anakku, jagalah dariku empat perkara. Jika kamu melakukan keempatnya, kamu tidak akan rugi.

Keempat perkara itu ialah:

أَغْنَى الغِنَى العَقْلُ، وَأَكْبَرُ الفَقْرِ الحُمْقُ، وَأَوْحَشُ الوَحْشَةِ العُجْبُ، وَأَكْبَرُ الحَسَبِ حُسْنُ الخُلُقِ

Akal adalah kekayaan yang paling berharga, kebodohan adalah kemiskinan yang paling besar, kesombongan membuat seseorang merasa kesepian, dan kehormatan yang sebenarnya adalah akhlak yang baik.

Baca Juga: Khutbah Jumat: Menjadi Manusia Bermanfaat

Jama’ah Jumat yang dimuliakan Allah,

Nasehat pertama, Akal adalah kekayaan yang paling berharga. Akal adalah pangkal dari segala kebaikan. Dengan akal yang sehat, manusia dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah, mana yang bermanfaat dan mana yang merugikan. Tanpa akal, manusia akan jatuh pada kebodohan, kesombongan, dan hilangnya akhlak mulia.

Dalam maqasid al-syari’ah, menjaga akal (hifz al-‘aql) termasuk salah satu tujuan utama syariat. Sebab rusaknya akal akan merusak penjagaan terhadap agama, jiwa, harta, dan keturunan. Contohnya, pengharaman khamer adalah untuk menjaga akal, karena hilangnya akal akan menjerumuskan manusia pada perbuatan dosa besar, merusak agama, membunuh jiwa, merusak keturunan, dan menghilangkan harta.

Kedua, kebodohan adalah kemiskinan yang paling besar. Orang yang miskin ilmu akan mudah diperdaya oleh hawa nafsu dan bisikan setan. Ia tidak mampu melihat kebenaran, bahkan bisa menjerumuskan dirinya dan orang lain ke dalam kesesatan.

Jama’ah Jumat yang dimuliakan Allah,

Ketiga, kesombongan membuat seseorang merasa kesepian. Orang yang sombong merasa dirinya paling benar, paling mampu, dan merendahkan orang lain. Padahal kesombongan justru menjauhkan manusia dari sesama, bahkan dari rahmat Allah. Ingatlah, iblis dilaknat karena kesombongannya menolak sujud kepada Adam. Maka jauhilah sifat ujub dan takabbur, karena ia hanya akan membawa kehinaan.

Keempat, kehormatan yang sebenarnya adalah akhlak yang baik. Kemuliaan sejati bukanlah pada harta, jabatan, atau keturunan, melainkan pada akhlak yang baik. Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya orang yang paling mulia di sisi Allah adalah yang paling bertakwa.” Akhlak mulia adalah perhiasan hidup, yang membuat manusia dicintai Allah dan dicintai sesama.

Jama’ah Jumat yang dimuliakan Allah,

Keempat pesan ini saling berkaitan. Akal yang sehat akan menjauhkan kita dari kebodohan, menundukkan kesombongan, dan melahirkan akhlak mulia. Oleh karenanya jagalah akal kita dengan ilmu, dengan dzikir, dengan sikap rendah hati, dan dengan akhlak yang baik. Agar kita menjadi hamba yang diridhai Allah, meraih keberuntungan dunia akhirat, dan selamat dari segala kerugian. Amin Ya Rabbal ‘alamin.

باَرَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِى الْقُرْأَنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْأَيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا، وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمِ

Khutbah ll

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الْعَزِيْزِ الْقَهَّارِ، نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَهْدِيْهِ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى سَيِّدِ الْمُرْسَلِيْنَ، وَإِمَامِ الْمُتَّقِيْنَ، وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ اَجْمَعِيْنَ، أَشْهَدَ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ صَلِّى عَلَى سَيْدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، أَمَّا بَعْدُ: فَيَا اَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ، إٍتَّقُو اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالى فِى الْقُرْأَنِ الْكَرِيْمِ، إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يَاأَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا.

اَللّٰهُمَّ صَلِّى عَلَى سَيْدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَياقَاضِيَ اْلحَاجَاتِ. اَللّٰهُمَّ اصْلِحْ لَنَا دِيْنَنَا الَّذِى هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِنَا، وَاَصْلِحْ لَنَا دُنْيَانَا الَّتيِ فِيْهَا مَعَاشُــنَا، وَاجْعَلِ اْلحَيَاةَ زِيَادَةً لَنَا فِى كُلِّ خَيْرٍ، وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لَنَا مِنْ كُلِّ شَرٍّ، رَبَّنَا اٰتِنَا فىِ الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفىِ اْلأخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ.

عِبَادَ اللهِ، اِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَاِيْتَاءِ ذِيْ الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرُكُمْ  وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَر.

DOWNLOAD KHUTBAH JUMAT PDF

Tulisan sebelumnyaBaznas Banyumas Gelar Pelatihan Barista, Siapkan Z-Coffee sebagai Program UMKM Pemuda

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini