PURWOKERTO, nubanyumas.com – Muassis Ponpes At Taujieh Al Islamy 2 Andalusia, KH Zuhrul Anam Hisyam bertemu dengan Ikatan Santri Muhibbin Andalusia (ISMA) Purwokerto. ISMA merupakan wadah silaturahmi alumni atau muhibbin yang ada di Purwokerto. Peserta didominasi mahasiswa yang kuliah di beberapa kampus dan alumni Andalusia, Kebasen, Banyumas.
Abah Anam, sapaan akrab KH Zuhrul Anam Hisyam, memeberikan arahan sejumlah poin. Berikut beberapa diantara yang bisa jadi pedoman para santri dan alumi ;
1. Allah memilih beberapa hambanya untuk menjadi mafatihul khoir (pelopor/pemrakarsa/pembuka kebaikan). Semoga para santri, alumni At Taujieh Al Islamy 2 Andalusia termasuk yang dipilih dan menjadi mafatihul khoir dimanapun berada.
2. Mafatihul khoir itu dibutuhkan dimana-mana, pada semua aspek dan komponen kehidupan. Sehingga, apapun kuliahnya (alumni Andlausia) semoga tetap jadi pelopor kebaikan.
3. Untuk itu, karena orientasinya menjadi mafatihul khoir, Abah Anam menekankan agar semua santri alumni Andalusia mendasari semua aktivitasnya niat karena Allah (lillahi ta’ala).
4. Abah Anam kembali menyinggung bahwa ilmu bisa diperoleh dengan dua cara ; ta’lim (belajar bersungguh-sungguh) dan suhbatus sholih (membersamai dan belajar langsung melihat haliyah orang-orang sholih).
5. Santri alumni Andalusia semestinya terus menjaga hubungan, ta’aluq (terkoneksi) dengan gurunya. Seperti juga dicontohkan guru-guru Abah Anam yang terus terhubung dengan gurunya atau irtibatus sholih.
6. Abah Anam mencontohkan, pentingnya irtibataus sholih misalnya dengan cara berkirim fatihah pada guru atau orang sholih. Hal itu diceritakan dan dicontohkan Syaikh Fathi Abdurrahman Hijazi (Mesir) terhadap gurunya Syaikh Soleh Ja’fari.
7. Abah Anam berharap kebersamaan santri-kiai, guru-murid, tidak hanya di dunia. Dengan irtibatussholih, suhbatus sholih, insyaallah kebersamaan di dunia ini berlanjut hingga kebersamaan di akhirat.
8. Abah Anam mengakhiri pertemuan dengan membaca sholawat fatih bersama santri alumni Andalusia. Abah Anam dawuh, ada seorang ulama ayang menyatakan; barang siapa pernah membaca sholawat fatih meskipun hanya sekali dalam hidupnya, insyaallah kelak masuk surga.
Note : Disampaikan KH Zuhrul Anam Hisyam saat silaturahmi dengan Ikatan Santri Muhibbin Andalusia (ISMA) Purwokerto.
Jumat, 10 Maret 2023.
