Akhirussanah TPQ-Madin At-Taqwa Beji Kedungbanteng Ajak Generasi Muslim Lebih Peka Zaman

KEDUNGBANTENG, nubanyumas.comMenjelang bulan Ramadhan, tepatnya di bulan Sya’ban banyak diantara Madrasah Diniyah dan Taman Pendidikan Al-Qur’an yang menggelar peringatan akhirussanah. Peringatan ini digelar sebagai pertanda berakhirnya kalender pendidikan diniyah yang diselenggarakan dan akan dimulai kembali pada bulan Syawal.

Tak terkecuali bagi TPQ-Madin At-Taqwa Beji Kedungbanteng yang menggelar haflah akhirussanah untuk mengakhiri pendidikan diniyah tahun 1443-1444 H. Berbagai macam agenda digelar untuk menyemarakkan peringatan tersebut, yaitu perlombaan, penampilan kreasi santri, latihan ekstrakurikuler, pengajian umum dengan pembicara Ustadz Musmuallim, S.Pd.I., M.Pd.I, dai muda dari Keniten Kedungbanteng, dan sederet acara lainnya.

Perwakilan pengurus yayasan, Busrol Khafi menyampaikan di era modern sekarang santri perlu dibekali dengan berbagai macam keterampilan, termasuk keterampilan generasi Muslim di bidang pengembangan potensi dan prestasi Al-Qur’an. Hal itu penting, mengingat dibutuhkan keseimbangan kecerdasan dalam individu generasi Muslim, yaitu kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.

Menurut Khafi, ruang kecerdasan spiritual perlu diisi dengan pengetahuan dan pengalaman Qur’ani. Untuk itu, lanjut Khafi generasi Muslim harus dibekali dengan nilai Al-Qur’an sejak dini untuk lebih peka terhadap perubahan zaman menyongsong modernisasi di masa depan.

“Kecerdasan generasi Muslim harus seimbang, sehingga lebih peka terhadap perubahan zaman. Termasuk mengisi ruang kecerdasan spiritual melalui pengetahuan dan pengalaman belajar Al-Qur’an,” terangnya, Ahad (12/3/2023).

Khafi berharap melalui peringatan akhirussanah, ustadz dan wali santri terus bergerak untuk bersama mendampingi belajar anak di madrasah dan di rumah. Kerjasama antara ustadz dan wali santri perlu ditingkatkan untuk mencapai tujuan pendidikan diniyah di TPQ-Madin At-Taqwa Beji Kedungbanteng.

“Perlu kerjasama antara ustadz dan wali santri untuk meningkatkan mutu pendidikan diniyah. Berkembangnya pendidikan diniyah diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar Al-Qur’an bagi masa depan santri,” pungkasnya.

Tulisan sebelumnyaResmi Dilantik! UKM Seni Islam dan Al-Qur’an UNSOED Periode 2023
Tulisan berikutnyaGus Anam Doakan Santri Andalusia Leler Jadi ‘Mafatihul Khoir’. Apa Itu?

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini