Gotong Royong dan Solidaritas Jangan Sampai Hilang

BANYUMAS, nubanyumas.com – Gotong royong dan solidaritas sosial yang sudah terjaga turun temurun di lingkungan masyarakat desa diminta tetap dijaga dan dipertahankan sebagai bagian penguat NKRI.

Hal itu disampaikan anggota MPR RI Siti Mukaromah, saat sosialisasi Empat Pilar di Balai Gunung Kendeng, Desa Gunungwetan, Kecamatan Jatilawang Senin 4 Oktober 2021.

Erma begitu ia akrab disapa mengatakan pengamalan empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945 sebenarnya telah dilaksanakan warga di wilayah desa. Masih adanya kepedulian sosial, solidaritas sosial, gotong royong hingga tradisi yang berbasis komunal menjadi ciri paguyuban warga desa.

“Jadi yang sudah berjalan kita pertahankan lagi dan terus wariskan dan ajarkan kepada anak cucu kita. Jangan sampai aksi nyata yang telah ada turun temurun ini hilang,” jelas perempuan wakil rakyat asal Kedungbanteng Banyumas ini.

Untuk itulah ia terus mendorong agar empat pilar kebangsaaan mulai dari harus mewujud dalam aksi nyata yang dilaksanakan masyarakat. Hal ini penting di tengah situasi bangsa yang memerlukan tingginya solidaritas sosial, empati dan integrasi sosial.

“Jadi yang lebih penting menghafal empat pilar ini adalah bagaimana mewujudkan empat pilar ini dalam aksi nyata masyarakat untuk peduli terhadap sesama, desa dan lingkungan,” kata Erma yang aktif di organisasi NU sejak pelajar.

Dalam sosialisasi empat pilar tersebut, juga ada keresahan dari warga terkait dengan dampak pandemi khususnya efek dari pembelajaran daring. Pasalnya pembelajaran daring ini sering membuat anak-anak justru asyik bermain ponsel pintar.

Warga mengkhawatirkan dampak jangka panjang dari pandemi ini yang menumbuhkan kebiasaan baru anak yang lebih akrab pada dunia virtual ketimbang dunia sosial. Ia berharap pemerintah nantinya dapat mengadakan kembali kegiatan seperti empat pilar ataupun penataran P4 seperti di masa lampau untuk menjaga kepribadian dan karakter anak.(adv-3)

Tulisan sebelumnyaPerluas Dakwah, IPNU IPPNU Karanggintung Kemranjen Bentuk PAR
Tulisan berikutnyaPercepat PTM, Ribuan Siswa Siswi NU Ajibarang Ikuti Vaksinasi

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini