Perdana, LBM PCNU Banyumas Gelar Bahtsul Masail Ad-Diniyyah

K.H. Mughni Labib, Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Banyumas sedang memberikan sambutan pembuka sebelum forum bahstul masail dimulai (istimewa)

CILONGOK, nubanyumas.com – Lembaga Bahtsul Masail Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (LBM PCNU) Kabupaten Banyumas menggelar Bahtsul Masail Ad-Diniyyah untuk pertama kalinya pada periode Masa Khidmat 2023-2028, Minggu (13/08) di Aula Pondok Pesantren Al Masda, Grumbul Karang Pundung Desa Rancamaya, Kecamatan Cilongok. Kegiatan ini diikuti oleh Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) se-Kabupaten Banyumas dan dihadiri oleh Rais Syuriyah PCNU Banyumas, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas serta para kiyai/ulama dan tamu undangan.

Sekretaris LBM PCNU Banyumas, Agus Sunaryo, M.Si mengatakan ada empat pembahasan pada Bahtsul Masail Ad-Diniyyah kali ini, pembahasan dilakukan secara ilmiah, dengan pendekatan ilmu, dalil, kitab dan referensi.

“Pertama Sikap NU Banyumas terkait problematika Dzurriyah Nabi Muhammad di Indonesia, kedua Shalat di daerah yang kondisi waktunya tidak normal, kemudian ketiga Statement Syaekh Panji Gumilang dan Para Santri Al-Zaytun Qāla Rasūlullāh fi Al-Qur’ān al-Karīm (Rasulullah bersabda dalam al-Qur’anul Karim) dan yang terakhir Pengalihan manfaat barang wakaf” katanya.

WhatsApp Image 2023 08 13 at 11.21.09 - NU Online Banyumas
Ketua LBM PCNU Banyumas, K.H. Ahmad Hadidul Fahmi, L.c., sedang memimpin jalannya kegiatan Bahstul Masail Ad-diniyyah (Sudin)

K.H. Mughni Labib, Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Banyumas memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, pihaknya berharap materi bahstul masail dapat dikupas secara tuntas dan selesai semua.

“Kami mengucapkan terima kasih sekali kepada semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan ini, khususnya Tim LBM yang luar biasa menyiapkan materi, mudah-mudahan semua bermanfaat dan mendapat ridlo dari Allah SWT.” Katanya.

Pada kesempatan yang sama, H. Ibnu Asaduddiin, S.Ag., M.Pd., Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas keberadaan Nahdlatul Ulama di Indonesia, khususnya di Kabupaten Banyumas, menurutnya dengan adanya NU menjadikan Bangsa dan Negara tetap aman, tenang dan kondusif.

“Bahstul Masail merupakan forum ilmiah, forum untuk menyelesaikan setiap persoalan yang ada dengan menggunakan referensi kitab-kitab kuning yang mu’tabar dan dibahas oleh para kiyai yang tingkat keilmuannya tinggi” katanya.

IMG20230813100616 - NU Online Banyumas
H. Ibnu Asaduddiin, S.Ag., M.Pd., Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas memberikan sambutan di hadapan peserta bahtsul masail (istimewa)

Selain itu, menurutnya Bahtsul Masail juga memiliki fungsi silaturahmi para kiyai, fungsi konsolidasi dan fungsi kaderisasi.

“Diantara kita yang jarang bertemu atau memiliki sekat dalam hati, di dalam bahstul masail ini hendaklah kita eratkan tali silaturahmi dan tali persaudaraan” katanya.

Sementara itu K.H. Akhmad Mufarrich, Rais Syuriyah MWC NU Kecamatan Cilongok merasa bersyukur Cilongok menjadi tuan rumah pada pelaksanaan Bahtsul Masail Ad-Diniyah untuk yang perdana ini, menurutnya hal tersebut adalah sebuah keberkahan dan anugerah yang luar biasa. *** (Sudin)

Tulisan sebelumnyaGelar Halaqoh, RMI Banyumas Kumpulkan Ponpes – Madin Se Banyumas
Tulisan berikutnyaSinau Kemandirian Ekonomi Pesantren, RMI NU Banyumas Segera Kunjungi Jombang

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini