PURWOKERTO, nubanyumas.com – Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Banyumas H Sabar Munanto menjelaskan bahwa untuk tahun 2021 ke depan ada tiga program kerja unggulan yang harus menjadi prioritas dan perlu untuk dikembangkan secara terus menerus, baik itu oleh lembaga maupun badan otonom (banom). Tiga program ini mencakup bidang pendidikan, ekonomi dan kesehatan.
Demikian disampaikan Sabar saat memaparkan kaleidoskop tahun 2020 PCNU Banyumas dalam acara “Muhasabah Harlah NU ke-95″ yang diselenggarakan melalui daring lewat zoom meeting pada Minggu (14/02/2021) di Aula PCNU Banyumas.
“Sementara itu, untuk tahun 2021 ke depan, bidang pendidikan, ekonomi dan kesehatan masih menjadi prioritas untuk terus dikembangkan oleh semua elmen NU, baik di tingkat Anak Cabang maupun Ranting di seluruh wilayah Kabupaten Banyumas,” katanya.
Selain fokus pada bidang tersebut, PCNU Banyumas juga mendorong agar proses pendataan warga nahdiyin melalui sensus NU atau Sistem Informasi Strategis Nahdlatul Ulama (SISNU) untuk terus dilakukan, karena hal tersebut sangat penting dan dibutuhkan untuk membuat big data NU Banyumas yang bisa digunakan segala hal.
“Kami membutuhkan peran aktif pengurus NU di seluruh lini, dari cabang hingga ranting serta warga NU pada umumnya untuk ikut serta menyukseskan SISNU,” tambahnya.
Sabar menambahkan bahwa untuk saat ini, PCNU Kabupaten Banyumas menempati urutan ke dua setelah Tegal dalam implementasi program sensus NU di wilayah PWNU Jawa Tengah. “Dari seluruh jumlah populasi warga Banyumas, alhamdulillah 350.150 atau sekitar 20.85 persen sudah terdata disisnu,” jelasnya.
Terakhir, Sabar juga mendorong untuk semua lembaga dan banom untuk tertib administrasi, yaitu dengan cara menyampaikan laporan kegiatan tahunan setiap akhir tahun pada bulan Desember.(*)
