CILONGOK, nubanyumas.com – Untuk memeriahkan hari lahir (Harlah) ke 36 Pagar Nusa dan Harlah ke 54 Maruyung, perguruan pencak Maruyung Cilongok menggelar pawai taaruf dan latihan gabungan serta istighosah Jum’at,(7/1/2022).
Kegiatan yang diikuti oleh 270 santri dari unsur MI Ma’arif NU 1 Cilongok, MI Ma’arif NU 1 Pageraji, MI Ma’arif NU 1 Sudimara, MI Ma’arif NU 1 Kalisari. SMP Ma’arif, SMP Ma’had Darussa’adah dan MTs Ma’arif NU 1 Cilongok serta MA Ma’arif NU 1 Cilongok tersebut digelar di Lapangan Kecamatan Cilongok.
Ibnu Aziz, korlap Maruyung menjelaskan bahwa kegiatan ini digelar untuk memperkuat peran santri Maruyung dalam menjaga NU dan Bangsa. ia menganggap bahwa santri Maruyung itu pasti Pagar Nusa maka sudah semestinya Maruyung harus berkontribusi untuk kebesaran Pagar Nusa.
“Sudah saatnya Pagar Nusa untuk bergerak konsolidasi, membuat gagasan program dan membentuk Pagar Nusa di tingkat kecamatan bahkan ranting/rayon,” tegas Ibnu.
Baca Juga : Harlah 36, PC Pagar Nusa Banyumas Adakan Santunan Anak Yatim
Ketua bidang gerak pusat pencak silat Maruyung Cipto Waluyo memaparkan bahwa santri Maruyung harus bisa menjadi tauladan bagi pesilat yang lain, citra diri seorang pesilat bukan hanya mengedepankan sisi olah fisiknya tapi juga sisi religinya.
“Pencak silat hanya menjadi wasilah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Pesilat yang handal ialah yang mampu menyeimbangkan antara olahraga fisik, olahraga seni, olahraga emosi dan olah batin dalam bingkai nilai-nilai Islami,” pungkasnya.
Kontributor : Yanuareza