Purwokerto, nubanyumas.com — Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang diselenggarakan di Oemah Daun Resto Purwokerto hari ini diisi dengan semangat peningkatan persatuan dan kesetiakawanan sosial menjelang Hari Raya Idul Adha. Acara ini menekankan pentingnya memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari.
Demikian disampaikan Siti Mukaromah, anggota DPR RI Fraksi PKB, Sabtu (15/6/2024). Dalam pidatonya, Erma menyampaikan bahwa Idul Adha harus dijadikan sebagai momentum untuk memperkuat persatuan di tengah masyarakat.
“Sebentar lagi kita akan sampai pada Hari Raya Idul Adha, mari kita jadikan momentum untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan, sekaligus memupuk kesetiakawanan di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Erma juga menekankan bahwa semangat berkurban yang hadir pada Idul Adha selaras dengan nilai kesalehan sosial. Ia menambahkan bahwa memberi tidak hanya terbatas pada sesama manusia tetapi juga mencakup tanggung jawab terhadap lingkungan.
“Sejalan dengan semangat berkurban, Hari Raya Idul Adha juga sebagai sarana meningkatkan kesalehan sosial sebagai implikasi ketaatan yang diwujudkan dalam bentuk memberi. Memberi ini tak hanya dimaknai memberi pada manusia namun juga memberi pada alam,” jelasnya.
Menurutnya, ketaatan yang diwujudkan melalui kepedulian terhadap lingkungan adalah bagian dari ajaran agama yang juga sejalan dengan cita-cita para pendiri bangsa seperti yang tercantum dalam Pancasila dan UUD 1945.
“Allah SWT sudah memberikan petunjuk bahwa sebaik-baik manusia adalah mereka yang paling bermanfaat untuk sekitarnya. Idul Adha adalah momen untuk menguatkan ketaqwaan. Ketaqwaan adalah bentuk ketaatan hamba pada Tuhan-nya. Orang yang taat hanyalah mereka yang memiliki iman,” tambahnya.
Acara sosialisasi ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat yang antusias mengikuti jalannya acara. Mereka diharapkan dapat memahami lebih dalam mengenai 4 pilar kebangsaan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Sosialisasi ini juga menyoroti bagaimana implementasi dari nilai-nilai tersebut dapat menjadi solusi dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan memperkokoh rasa kebangsaan di tengah masyarakat yang beragam.
