IPNU Jingkang Dorong Anak-anak Rajin Belajar Lewat Kegiatan Lomba

Sebagian peserta lomba berfoto bersama usai mendapatkan piagam penghargaan dari panitia Ahad,(07/03/2021)

AJIBARANG, nubanyumas.com – Untuk memperingati hari lahir (Harlah) ke-67 66 Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU IPPNU). Pimpinan Ranting IPNU IPPNU Desa Jingkang Kecamatan Ajibarang menggelar lomba hafalan surat pendek dan doa-doa harian.

Kegiatan ini dilakukan Ahad, (07/03/2021) di Pendopo Cokro Joyo, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sunan Kali Jaga Jingkang. Sejumlah 35 santri dan santriwati usia 8 tahun perwakilan Madrasah Diniyah (Madin) dan Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) mengikuti kegiatan itu.

Rozak, Ketua IPNU Ranting Jingkang mengatakan, kegiatan lomba ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan semangat kepada adik-adik dalam belajar ilmu agama atau ngaji. Selain itu juga untuk memperingati harlah organisasi berbasis pelajar NU ini.

“Kami ingin memberikan dorongan kepada adik-adik santri, agar selalu semangat dalam belajar,” kata Rozak kepada nubanyumas.com.

Rozak berharap, kegiatan lomba ini bisa memberikan dampak positif terhadap para santri, santriwati TPQ dan Madin di Desa Jingkang, utamanya berdampak pada peningkatan kualitas dan aktivitas mengaji mereka di tempat mengaji mereka masing-masing.

“Kami berharap, baik sebelum atau sesudah adanya lomba ini, mereka para santri bisa menjadi lebih rajin lagi dalam belajar,” lanjut Mahasiswa UNU Purwokerto itu.

Tanfidziyah NU Ranting Jingkang, Ahmad Nuruddin menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan oleh IPNU IPPNU, menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas generasi muda NU di Desa Jingkang.

“Hal seperti ini bisa menjadi sarana untuk melatih mental anak-anak, juga menjadi ruang apresiasi tersendiri untuk mereka,” katanya.

Pria yang akrab disapa Nuruddin itu berharap, kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin setiap tahun. Dan bisa menjadi semacam tolak ukur perkembangan anak-anak desa Jingkang dalam belajar ilmu agama Islam.

Hal senada juga disampaikan oleh Nur Kamilah, guru Madin yang datang saat itu, dia berharap kedepan lomba-lombanya semakin diperbanyak lagi, bukan hanya untuk anak usia 8 tahun saja, tetapi juga untuk remaja atau generasi muda pada umumnya.

Seluruh peserta yang ikut dalam lomba mendapatkan piagam penghargaan. Sedangkan bagi peserta yang berhasil meraih juara 1, 2 dan 3 masing-masing mendapatkan uang tunai sejumlah Rp 150.000, Rp 100.000 dan Rp 50.000.(*)

Tulisan sebelumnyaPelajar NU Ajibarang ‘Ngrasani’ Tuti dan Komplotannya Amin Roman
Tulisan berikutnyaPeringati Harlah NU 98, SMP Ma’arif NU Cilongok adakan Bedah Rumah

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini