PURWOKERTO, nubanyumas.com- Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto, Prof Dr Rochadi Abdulhadi mendorong Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) harus memberikan contoh sehingga sejalan dengan visi UNU Purwokerto dalam menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkarakter nilai-nilai Islam Aswaja An-Nahdliyah, berjiwa wirausaha, dan berwawasan global.
“Dan siapapun yang terpilih (menjadi Ketua PMII Komisariat Hasyim Asy’ari) nanti dapat mengemban amanah,” katanya dalam sambutan Rapat Tahunan Komisariat (RTK) PMII Komisariat Hasyim Asy’ari, di Aula PCNU Banyumas, Minggu (21/3/2021).
Dalam momen pemilihan pengurus PMII yang mengusung tema Progresifitas Pergerakan Guna Menciptakan Kader yang Intelektual dan Mempererat Solidaritas, Prof Rochadi juga mengungkapkan warga NU termasuk PMII harus lebih baik dari sekarang. Aspek solidaritas sangat penting karena sesuai dengan nilai-nilai nahdliyin, tepatnya yaitu disiplin solidariras meningkatkan komitmen meningkatkan kompetensi ,knowledge, skill and atitude.
“Slidaritas sangat penting dalam berorganisasi. PMII adalah organisasi besar, karena besar inilah kita harus bergerak bersama untuk mencapai target, ” tandanya.
Ahmad Maulana Yusuf kader muda PMII Komsat Hassyi Asy’ari, Ahmad Maulana Yusuf mengaku antusias mengikuti acara ini. Apalagi ini menjadi hal yang baru baginya dalam mengikuti organisasi kemahasiswaan.
“Acara ini sangat menarik saya jadi tahu jalanya sidang pleno itu seperti apa,dan urut urutanya bagaimana,sidang komisi dan sebagainya,” ujar kader muda PMII yang baru saja mengikuti Masa Penerimaan Anggota PMII beberapa waktu lalu.
Dalam RTK ini akhirnya terpilih Nur Hakim sebagai ketua PMII Komisariat Hasyim Asyari UNU Purwokerto periode 2021-2022 menggantikan Ketua PMII komsat Hasyim Asy’ari periode 2019-2020, Edi Aprilianto.
Penulis : Hendri Gunawan
Editor : Susanto