Himatika UNU Purwokerto Gelar Expo Batik Baswet 2021

Himatika UNU Purwokerto, expo Batik Baswet 2021

SUMBANG, nubanyumas.com – Himpunan Mahasiswa Matematika (Himatika) Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto mengadakan Expo Batik Baswet 2021, Minggu(14/11/2021) di Desa Banjarsari Wetan Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas.

Acara tersebut merupakan acara puncak dari program Pemberdayaan Masyarakat melalui Batik berbasis Etnomatematika, yang berlangsung sejak akhir Juli hingga November 2021.

Ketua pelaksana PHP2D, Suci Yuliantika menuturkan program Pemberdayaan Masyarakat melalui Batik berbasis Etnomatematika di desa Banjarsari Wetan merupakan program yang lolos seleksi Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi

“Awalnya kami mengajukan proposal, kemudian mengikuti seluruh prosedur seleksi dari Dirjen. Alhamdulillah, program kami lolos dan mulai berjalan bulan Juli,” ujar Suci.

Suci, yang juga Mahasiswa Matematika angkatan 2018 melanjutkan, pemilihan desa Banjarsari Wetan menjadi tempat program, didasari adanya potensi besar dalam bidang Batik tapi kurang diberdayakan. Jadi kami memilih desa tersebut sebagai tempat program.

Warga yang ikut program pemberdayaan sejumlah 20 orang. Terdiri dari bermacam umur, dan latar belakang. Dan rutin mengadakan pertemuan tiap hari Minggu. Materi yang disampaikan seputar pengenalan Etnomatematika dan penerapannya dalam pembuatan Batik. Kemudian pelatihan membatik dan digital marketing untuk pemasaran Batik, tambahnya.

Himatika UNU Purwokerto adakan Batik Expo Baswet 2021
Batik Motif Saung, salah satu produk Pemberdayaan Masyarakat berbasis Etnomatematika

Baca Juga : Ada Matematika di Kain Batik, Benarkah?

Bendahara Panitia, Novi Nur Aeni mengatakan ada lima motif yang dihasilkan dari program pemberdayaan Batik berbasis Etnomatematika. Yaitu, motif Talas, motif Jagung, motif Saung, motif Lele, dan motif Ikan Koi.

“Motif ini didasarkan pada sumberdaya lokal yang ada di desa Banjarsari Wetan,” ujarnya.

Dalam acara tersebut juga diadakan persemian Saung Batik Baswet oleh rektor UNU Purwokerto Prof. Rochadi Abdulhadi. Fashion Show Batik hasil program, dan Pameran Batik bagi masyarakat.

Hadir dalam acara tersebut, Rektor UNU Purwokerto, Wakil rektor UNU Purwokerto dan jajarannya, Bunda UMKM Ernawati Husein, Perwakilan kecamatan Sumbang, Kepala Desa Banjarsari Wetan, Ketua Aspikmas Kabupaten Banyumas, Ketua aspikmas Sumbang, korwil Aspikmas, dan Tokoh Masyarakat setempat. (*)

Tulisan sebelumnyaPAC IPNU IPPNU Tambak Gencarkan Pengkaderan
Tulisan berikutnyaIni Ceramah Habib Luthfi di Kedungparuk

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini