Wakaf 30 Ubin: Ketulusan H. Suherman untuk Ansor Banyumas

Wakaf 30 Ubin: Ketulusan H. Suherman untuk Ansor Banyumas

BANYUMAS, nubanyumas.com – Di tengah semangat membangun pusat pergerakan pemuda, ada secercah ketulusan yang tak bisa diabaikan. H. Suherman, seorang tokoh masyarakat dari Desa Pliken, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas menyerahkan 30 ubin tanah miliknya untuk diwakafkan sebagai lokasi pembangunan Gedung Ansor Center Kabupaten Banyumas.

Wakaf ini menjadi bagian penting dalam prosesi peletakan batu pertama pembangunan gedung yang berlangsung pada Jumat (20/6/2025). Tanah tersebut kini menjadi pondasi bagi impian besar Gerakan Pemuda Ansor Banyumas membangun rumah gerakan dan pusat kaderisasi yang representatif.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak H. Suherman. Wakaf ini bukan hanya sebidang tanah, tetapi simbol cinta dan keikhlasan untuk perjuangan umat,” tegas Ketua PC GP Ansor Banyumas, Rachmat Kurniawan, dalam sambutannya.

Baca Juga : Dihadiri Ulama dan Tokoh Masyarakat, Ansor Center Banyumas Resmi Dibangun

Rachmat menyebut, pembangunan Ansor Center adalah bentuk ikhtiar untuk menghadirkan “rumah besar” yang akan menjadi pusat aktivitas dakwah, sosial, kaderisasi, hingga gerakan pemuda berbasis nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Ia pun meyakini bahwa keberkahan akan menyertai pembangunan yang diawali dengan wakaf tulus dan doa para ulama.

“Kami juga akan mengadakan doa rutin setiap bulan, agar pembangunan ini berjalan lancar dan penuh berkah,” tambahnya.

Gedung Ansor Center direncanakan berdiri empat lantai, menjulang tidak hanya secara fisik tetapi juga secara simbolik, menjadi tempat bertemunya semangat tradisi dan gerakan kemajuan.

Acara peletakan batu pertama dihadiri berbagai tokoh penting. Di antaranya KH. Mughni Labib (Rois Syuriah PCNU Banyumas), KH Akhsin Aedi Fanani, Kyai Slamet Subkhi, Kyai Musta’in Aragof, Kyai Toifur (Rois Syuriah MWC NU Kembaran), Forkompimda Kabupaten Banyumas, Forkompincam Kembaran, Kepala Desa Pliken, serta pengurus GP Ansor se-Kabupaten Banyumas.

KH Akhsin Aedi Fanani dalam sambutannya menyebut bahwa perjuangan Ansor harus terus didukung, termasuk dari aspek kelembagaan fisik.

“Semangat Ansor tidak pernah padam. Ansor tidak menentang pemerintah, justru selalu bersinergi. Gedung ini akan memperkuat semangat itu,” ujarnya.

Baca Juga : Rachmat Kurniawan: Ansor Center Akan Jadi Rumah Besar Pergerakan Pemuda

Sementara itu, perwakilan Bupati Banyumas, Nungky Hari Rahmat, menyampaikan apresiasi atas inisiatif pembangunan.

“Wakaf ini bukan sekadar sedekah tanah, tapi investasi untuk peradaban. Ansor Center akan menjadi rumah kaderisasi, rumah pengabdian, rumah peradaban,” katanya.(*)

Tulisan sebelumnyaRachmat Kurniawan: Ansor Center Akan Jadi Rumah Besar Pergerakan Pemuda
Tulisan berikutnyaBupati Banyumas Dukung Penuh Pembangunan Gedung Ansor Center

TULIS KOMENTAR

Tuliskan komentar anda disini
Tuliskan nama anda disini