AJIBARANG, NUBANYUMAS.com – Keluarga besar Pondok Pesantren Darul Muhajirin Desa Pandansari Kec. Ajibarang Kab. Banyumas menggelar tasyakuran dalam rangka memperingati hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-95 pada Jum’at (29/01/2021). Acara yang dimulai selepas Isya’ hingga menjelang dinihari itu dihadiri seluruh santri dan pengurus Yayasan Mukti Khoiriyah.
Ketua Pondok Pesantren Darul Muhajirin, Mahbub Junaidi mengatakan acara peringatan harlah NU tahun ini diselenggarakan dengan sangat sederhana, demi mentaati Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Banyumas.
“Peringatan harlah tahun ini sangat sederhana, karena di Banyumas kan sedang PPKM. Acara hanya doa bersama dan potong tumpeng,” kata pria yang akrab disapa Kang Jun ini kepada NUBANYUMAS.com, Jum’at (29/01/2021).
Baca Juga : Pondok Pesantren
Dalam kesempatan itu, Mahbub Junaidi sempat menyinggung peran Pesantren sebagai rahimnya Nahdlatul Ulama. Dimana NU tumbuh dan berkembang dalam balutan Pondok Pesantren.
“Kita semua tidak boleh lupa, bahwa NU sebagai organisasi terbesar ini lahir dari Pondok Pesantren,” ujarnya.
Sayangnya, lanjut Mahbub, banyak elit NU yang kurang memberikan perhatian khusus kepada Pesantren. Sehingga Pesantren tampak ditinggalkan.
“Semoga dengan harlah NU ini kita mampu menyadarkan para elit NU dan kembali memperhatikan Pesantren,” pungkasnya.
Acara peringatan Harlah NU ke-95 di Pondok Pesantren Darul Muhajirin ini, diawali dengan gema shalawat dari grup hadrah al Muhajirin, kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin Abah Kholid Abdul Rasyid selaku pengasuh. (MKR)
