Semarang, nubanyumas.com-Mughni Aziz Aryanto, salah satu Penegak di MA Ma’arif NU Cilongok Banyumas berhasil menjadi peserta Raimuna Daerah XIII Kwartir Daerah Jawa Tengah Tahun 2025. Setelah melalui seleksi ketat, Aziz sapaan karibnya lolos menjadi peserta yang terdiri dari 16 putra dan 16 putri se-Kabupaten Banyumas.
Aziz telah berhasil membuat video konten untuk tantangan di Raimuna Daerah ini. Ia mendapat kesempatan masuk di siaran utama media sosial youtube Kwartir Daerah Jawa Tengah dan berharap mendapatkan penghargaan.
“Video profil saya mendapat apresiasi masuk pada kanal youtube Kwarda Jateng, doakan, semoga menjadi yang terbaik,” harapnya.
Kepala MA Ma’arif NU 1 Cilongok, Arif Rahmanudin mengkonfirmasi bahwa siswanya memang masuk menjadi kontingen Banyumas yang berlaga dari 24-28 Agustus 2025 di Bumi Perkemahan Candra Birawa Karanggeneng, Gunungpati, Kota Semarang.
“Keluarga MA Ma’arif NU 1 Cilongok merasa bangga dapat bergabung menjadi kontingen Banyumas. Semoga memberi motivasi kepada siswa yang lain dalam pembinaan Pramuka di madrasah,” jelasnya.
Ketua Sako Pramuka Ma’arif NU Banyumas, Musmuallim dalam kunjungannya ke lokasi kegiatan menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas jerih lelah dalam latihan Penegak MA Ma’arif NU Cilongok sehingga dapat lolos Raimuna Daerah.
“Keikutsertaan Dik Aziz menambah deretan prestasi bagi Pramuka Ma’arif NU Banyumas yang akan terus berupaya mengembangkan pembinaan Pramuka pada Sako Pramuka Pandu Ma’arif NU Banyumas,” tegasnya.
Seperti diketahui, perkemahan akbar atau pertemuan besar Pramuka Penegak (16-20 tahun) dan Pramuka Pandega (21-25 tahun) yang bersifat kreatif, rekreatif, produktif, dan edukatif. Nama Raimuna berasal dari Bahasa Ambai di Papua, yang artinya “sekelompok orang yang berkumpul untuk tujuan tertentu yang ditetapkan bersama” (Rai) dan “daya kekuatan jiwa seseorang yang mempengaruhi kesuksesan” (Muna).