NU Peduli PWNU Jateng Kirim Tim Asesmen Bencana ke Sumatra dan Aceh

​SEMARANG, nubanyumas.com – Sebagai bentuk gerak cepat kemanusiaan, NU Peduli Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah memberangkatkan tim asesmen awal ke wilayah Aceh dan Sumatra, Ahad (28/12/2025) malam.

​Sebagaimana dilansir dari NU Online Jateng, tim ini ditugaskan untuk melihat langsung kondisi lapangan sebagai dasar penyaluran bantuan kemanusiaan yang tepat sasaran bagi warga terdampak bencana.

Tim yang berjumlah empat orang ini merupakan gabungan dari berbagai lembaga di bawah naungan PWNU Jateng, yakni Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU), LP Ma’arif, LAZISNU Jateng, serta tim media.

Keberangkatan rombongan dilepas langsung oleh Wakil Ketua PWNU Jawa Tengah, KH Mandzur Labib, dari Gedung PWNU Jateng di Semarang. Dalam pesannya, beliau menekankan pentingnya data yang akurat demi akuntabilitas donasi umat.

“Semoga tim yang berangkat diberikan kesehatan dan kelancaran. Hasil asesmen yang baik akan memastikan donasi yang dihimpun benar-benar tepat sasaran,” ujar KH Mandzur Labib.

Ketua Tim Asesmen Lapangan, Fakhruddin Karmani, menjelaskan bahwa kehadiran mereka bertujuan untuk memvalidasi kondisi riil sebelum rombongan relawan besar dikirimkan.

Langkah ini juga menjadi bagian dari persiapan rencana kunjungan Rais Syuriyah PWNU Jateng, KH Ubaidullah Shodaqoh, dan Ketua Tanfidziyah PWNU Jateng, KH Abdul Ghaffar Rozin.

​“Kami hadir untuk memastikan bantuan dan donasi yang dihimpun dapat disalurkan secara transparan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat terdampak,” terang Fakhruddin.

Berdasarkan data BNPB per 28 Desember 2025, dampak bencana di wilayah Sumatra dan Aceh cukup masif, dengan ribuan fasilitas pendidikan, kesehatan, dan rumah ibadah mengalami kerusakan serius.

Hasil pemetaan tim asesmen ini nantinya akan menjadi acuan utama PWNU Jateng dalam menentukan jenis bantuan, baik logistik mendesak maupun dukungan jangka menengah seperti pemulihan fasilitas keagamaan dan pendidikan.

​Sumber: NU Online Jateng
Editor: Ahyar