CILONGOK, nubanyumas.com – Ketua Tanfidziyah Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Batuanten, Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas Ustadz Nurkholis mengetakan, bahwa menjadi kader penggerak atau pengurus NU serta badan otonom NU bukan hanya sekedar untuk mengisi waktu luang.
Hal tersebut disampaikan ketika memberi sambutan dalam acara pelantikan bersama Piminan Rangting (PR) Fatayat NU dan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU IPPNU) Ahad, (13/03/2022) pagi, di aula MI Ma’arif NU 1 Batuanten.
“Fatayat-an, IPNU IPPNU-an itu bukan hanya sekadar mengisi waktu luang, tapi ada sebuah amanah ideologi Nahdliyin yang harus kita jaga dan pertahankan,” kata Nurkholis.
Selian menjaga dan mempertahankan, pengurus nu juga harus menyebarkan paham Aswaja An Nahdilyah kepada masyarakat luas.
Salah satu proses penyebaran atau dakwah yang bisa dilakukan oleh kader-kader muda NU adalah melalui media, karena menurut Nurkholis saat ini media menjadi tempat dakwah yang sangat efektif untuk anak-anak muda.
Baca Juga : Fatayat dan IPNU IPPNU Batuanten Kompak Dilantik Bersama
Ia berpesan kepada kader-kader muda NU agar bisa menguasai media, baik itu media sosial maupun media masa lainya.
“Dakwah penyebaran ideologi Nahdlatul Ulama melalui media online juga menjadi sangat urgent sekarang. Sebagai kader muda NU kita harus bisa menguasi media, baik itu medsos dan sebagainya,” lanjutnya.
Diketahui, sebanyak 40 pengurus PR Fatayat NU Batuanten dan 35 pengurus IPNU IPPNU Batuanten ikut dalam prosesi pelantikan tersebut. Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Ansor, Tanfidziyah, Muslimat NU ranting Batuanten, serta PC Fatayat Banyumas, PAC Fatayat Cilongok dan PAC IPNU-IPPNU Cilongok.
Kontributor : Khafidz Syabani
Editor : Kifayatul Ahyar
