SEMARANG, nubanyumas.com – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah periode 2018-2023 menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) ke 2 sekaligus peringatan Hari Lahir (Harlah) ke 99 Nahdlatul Ulama (NU) versi Hijriah di Convention Hall Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Semarang.
Ketua panitia kegiatan, KH Mahsun Mahfudz menjelaskan bahwa Muskerwil dan Harlah 99 NU digelar berdasarkan Anggaran Dasar Anggaran dan Rumah Tangga (AD/ART) NU dan Konferensi Wilayah (Konferwil) PWNU Jateng pada tanggal 7 Juli 2018.
“Tujuan dari Muskerwil ini pertama adalah untuk evaluasi program kerja yang sudah dilakukan oleh PWNU Jateng,” kata Kiai Mahsun dalam sambutan pembukaan Muskerwil Kamis, (10/2/2022) sore.
Selain itu, Muskerwil juga digunakan untuk membahas dan mencari solusi masalah-masalah diniyah, baik itu masalah yang waqi’ah maupun masalah yang maududiyah.
“Juga untuk merangkum aspirasi-aspirasi dari warga NU Jateng dalam bentuk rekomendasi Muskerwil, dan secara khusus untuk memperingati Harlah NU,” lanjutnya.
Baca Juga : Pasar Murah Hingga Ekspo UMKM Bakal Meriahkan Muskerwil dan Harlah NU Jateng
Dijelaskan bahwa peserta yang hadir mengikuti Muskerwil ini berasal dari unsur PWNU Jateng, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se Jateng dan Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se Jateng.
“Peserta yang mengikuti acara ini sejumlah 50 orang dari PWNU Jateng, dan 180 orang dari unsur PCNU se Jateng serta, 436 MWC NU,” jelas Kiai Mahsun.
Kiai Mahsun juga meminta maaf kepada seluruh peserta yang hadir dalam Muskerwil karena banyak yang tidak bisa masuk ke dalam gedung dan terpaksa mengikuti dari luar gedung karena kondisi yang tidak memungkinkan.
“Mohon maaf kepada para peserta yang terpaksa kami tempatkan di luar gedung, karena memang ada rekomendasi dari gugus Covid-19 kota Semarang yang menyadari maksimal harus 75% dari kapasitas ruangan ini,” tuturnya.
Turut hadir dalam pembukaan Muskerwil, Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H Nizar Ali, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Walikota Semarang serta segenap tamu undangan lainnya.
Diketahui bahwa acara mengangkat tema Merawat Jagat, Membangun Peradaban itu, juga diramaikan dengan Pasar Murah dan Ekspo UMKM, selain itu juga ada Halaqah Ke NU an yang akan diisi oleh berbagai narasumber.(*)
