SOKARAJA, nubanyumas.com – Bahagia. Begitulah ungkapan rasa pasangan Raisan dan endah Kristianti. Warga Rt 6 Rw 1 Desa Lemberang, Sokaraja yang baru saja menerima program bedah rumah ‘NU Graha’ dari PC LazisNU Banyumas, Sabtu (4/2/2023).
“Alhamdulillah. Ya Kami sangat seneng dapat bantuan. Tidak disangka-sangka, dapat rejeki yang tidak terduga. Jazakumullah untuk semua yang sudah bantu,” kata Raisan didampingi istrinya.
Raisan asli Arcawinangun, sementara istrinya asli Semarang. Mereka sudah sekitar 7 tahun tinggal dengan rumah seadanya. Rumah tidak layak huni, jika dalam istilah normatif.
“Sudah dibangun seperti ini sudah tenang. Tidak mikiri rumah keropos, tidak bocor. Sebelumnya memang tiangnya kayu jadi keropos. Dindingnya hanya kalsi board,” katanya mengenang.
Raisan keseharian mengaku hanya bekerja serabutan. Sementara istrinya seorang ibu rumah tangga. Program NU Graha bedah rumah ini didukung penuh MWC Sokaraja, LazisNU kecamatan hingga Ranting NU Lemberang dan warga sekitar.
Ketua LazisNU Banyumas 2018-2023, Prof Dr Ridwan menyebut NU Graha, salah satu program yang begitu menyentuh warga. Perbandingan antara sebelum dan sesudah direhab sangat jelas. Tidak jarang, begitu mencolok seolah paling bagus usai direhab.
“NU Graha berarti anugerah. Artinya, penerima program bedah rumah sudah menerima anugerah dari NU. Dan NU sudah berbagi keberkahan nyata untuk warganya,” kata Ridwan.
Secara marathon, LazisNU Banyumas melakukan peresmian bedah rumah tiga lokasi. Amasing-masing ada di Kalikesur (Kedungbanteng), Lemberang (Sokaraja) dan Kanding (Somagede).