Purwokerto, nubanyumas.com – Bidang kesehatan dan lingkungan PC Fatayat NU Banyumas mengadakan acara bakti sosial kesehatan bertajuk “Deteksi Dini Kanker Serviks” pada Sabtu, (3/8/2024). Bekerja sama dengan Medico Labora Purwokerto, dimulai pukul 09.00 di Gedung Serba Guna PCFNU Banyumas. Apt. Dossy Susan Anggraeni M.Farm, penanggung jawab kegiatan ini, melaporkan bahwa acara diikuti oleh 50 peserta dari hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Banyumas.
“Pentingnya kegiatan ini nantinya berdampak luas bagi masyarakat pada umumnya, karena apabila tidak ditangani dengan efektif, angka kanker serviks meningkat dan menyebabkan beban sosial-ekonomi yang besar serta penurunan kualitas hidup,” ujar Ketua PCFNU Banyumas, Tati Irawati Amd.
Tati Irawati juga menekankan bahwa kegiatan ini menjadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang penyebaran kanker serviks. Menurutnya, masih banyak stigma negatif yang muncul saat seorang perempuan terkena kanker serviks. “Perempuan yang terkena kanker serviks sering dianggap sering bergonta-ganti pasangan. Salah satu upaya pencegahan adalah dengan berhati-hati saat menggunakan toilet umum, seperti toilet di kereta api,” jelasnya.
Acara ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin. Pemeriksaan pap smear gratis yang diberikan diharapkan dapat mendorong lebih banyak wanita untuk melakukan deteksi dini kanker serviks. “Semakin dini terdeteksi, semakin cepat pula upaya penanganan yang dapat dilakukan,” tambah Dossy Susan Anggraeni.
Para peserta yang hadir dalam acara ini berasal dari berbagai latar belakang dan wilayah, menunjukkan tingginya minat dan kesadaran akan pentingnya kesehatan reproduksi. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung berupa pemeriksaan kesehatan, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan edukasi tentang kanker serviks di masyarakat.
Tati Irawati berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan semakin meluas jangkauannya. “Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan disosialisasikan kepada masyarakat luas,” katanya.
