CILONGOK, nubanyumas.com – Kiai Sukhaimi mengatakan, didalam kitab Ihya Ulumudin karya Imam Ghazali dijelaskan bahwa terdapat 3 tingkatan orang berpuasa Ramadhan atau manusia dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Hal tersebut ia sampaikan ketika menjadi pembicara dalam pengajian Ahad Pagi di Masjid Al Barkah Desa Kalisari Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas Ahad,(17/4/2022) pagi.
3 tingkatan orang berpuasa yang dimaksud adalah puasanya orang umum, puasanya orang khusus dan puasanya orang shiddiqin.
“Puasanya orang umum, puasanya orang khusus dan puasanya orang shiddiqin,” jelasnya.
Baca Juga : Keutamaan Sholat Tarawih Malam ke 17, Dapat Pahala Seperti Pahala Ibadah Para Nabi
3 Tingkatan Orang Berpuasa
Dijelaskan bahwa, puasanya orang umum, yaitu orang-orang yang berpuasa menahan lapar dan minum tapi belum bisa menahan hawa nafsu.
Sedangkan, puasanya orang khusus, yaitu puasanya orang sholih yang ketika berpuasa bukan hanya mencegah makan dan minum.
“Tapi seluruh anggota tubuhnya juga berpuasa menahan diri dari perbuatan dosa,” lanjutnya.
Terakhir, puasanya orang Shiddiqin, yaitu puasanya orang-orang istimewa (nabi dan rasul), level puasanya bukan hanya mencegah makan, minum dan maksiat saja tetapi hatinya juga berpuasa.
“Jika hatinya sesaat tidak ingat Alloh maka puasanya batal,” tegasnya.
Diketahui, pengajian yang digelar oleh IPNU IPPNU Kalisari ini berlangsung rutin setiap Ahad pagi selama bulan Ramadhan dengan tempat dan pembicara yang telah ditentukan oleh panitia IPNU IPNU Kalisari.
Kontributor : Khafidz Syabani / Ahyar
